Kota Medan bukan hanya terkenal dengan kuliner dan ragam budayanya, tapi juga punya jejak sejarah kolonial yang masih berdiri megah hingga hari ini. Salah satu ikon bersejarah yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Medan adalah Gedung London Sumatera, atau yang sering disebut Gedung Lonsum.
Gedung ini bukan cuma bangunan tua biasa — ia adalah saksi bisu zaman kolonial, simbol kemajuan industri perkebunan, dan penanda kejayaan Medan sebagai kota niaga internasional di awal abad ke-20.
🏢 Sekilas Tentang Gedung London Sumatera
Terletak strategis di Jalan Ahmad Yani, jantung kota Medan, Gedung London Sumatera dibangun pada tahun 1906 oleh perusahaan perkebunan asal Inggris, Harrisons & Crosfield Ltd. Kala itu, gedung ini difungsikan sebagai kantor pusat operasional bisnis mereka di Hindia Belanda.
Keistimewaannya? Gedung ini adalah bangunan pertama di Medan yang memiliki lift pada zamannya! Bayangkan, saat kota lain belum mengenal gedung bertingkat, Lonsum sudah berdiri megah dan modern.
🏛️ Arsitektur Kolonial yang Memukau
Gaya arsitektur gedung ini kental dengan nuansa neo-klasik Eropa, berpadu dengan elemen tropis khas Hindia.
Ciri-cirinya antara lain:
- Pilar-pilar besar di bagian depan gedung
- Jendela-jendela tinggi dan simetris
- Balustrade (pagar hias) bergaya klasik
- Langit-langit tinggi untuk sirkulasi udara alami
Meski sudah berusia lebih dari satu abad, Gedung London Sumatera tetap kokoh dan terawat. Bahkan kini gedung ini masih aktif digunakan sebagai perkantoran.
🕰️ Wisata Sejarah yang Instagramable
Bagi kamu yang suka jelajah kota tua dan hunting foto, gedung ini wajib masuk bucket list!
📸 Cocok untuk foto pre-wedding bergaya vintage
📸 Spot favorit pecinta arsitektur kolonial
📸 Background sempurna buat konten sejarah di TikTok & Instagram
Tak jarang pula, komunitas sejarah dan fotografi di Medan mengadakan walking tour yang dimulai dari Gedung Lonsum, dilanjut ke bangunan bersejarah lain seperti Kantor Pos Lama dan Istana Maimun.
✨ Menghidupkan Medan Tempo Doeloe
Dengan pesonanya yang klasik, Gedung London Sumatera tak hanya menjadi ikon arsitektur kolonial, tetapi juga menghidupkan kisah Medan di masa lalu — masa di mana kota ini jadi poros bisnis dan ekonomi di Asia Tenggara.
Melalui gedung ini, kita bisa membayangkan geliat kota Medan saat masih menjadi pusat ekspor karet dan hasil bumi lainnya. Kita bisa merenung, bagaimana kolonialisme membentuk lanskap kota, baik secara fisik maupun budaya.
📍 Lokasi & Tips Berkunjung
Alamat: Jalan Ahmad Yani No. 2, Kesawan, Medan
Waktu terbaik berkunjung: Pagi atau sore hari saat cahaya bagus untuk foto
Tips:
- Gunakan outfit bernuansa klasik biar makin matching
- Hormati area gedung karena masih digunakan sebagai kantor
- Bawa air minum karena cuaca Medan cukup panas
Gedung London Sumatera bukan sekadar bangunan tua. Ia adalah jendela waktu yang mengajak kita menengok masa lalu — memahami sejarah Medan sebagai kota kosmopolitan yang kaya akan warisan budaya dan arsitektur.
Kalau kamu berkunjung ke Medan, jangan cuma kulineran, ya! Luangkan waktu sejenak untuk menjelajah sisi klasik kota ini lewat bangunan seperti Gedung Lonsum. Dijamin, pengalaman wisatamu jadi lebih lengkap dan bermakna.
